Skip to main content

REVIEW : CAPTIVE STATE

CAPTIVE STATE
Directed : Rupert Wyatt
Production : Participant Media, Amblin Partners
Runtime :  1H 49M
Seperti film fiksi Alien Invasion pada manusia selalu ada cerita tentang perlawanan tiada henti, sosok Alienpun tidak terlalu menonjol dibandingkan karakter manusia yang melawan tak heran jika seseorang yang dianggap bodoh bisa jadi pahlawan bagi manusia itu sendiri atau sosok manusia yang rela berkorban demi kebebasan berakhir tragis. Manusia selalu digolongkan menjadi budak penguasa Alien dan kepintaraan alien tidak bisa dibandingkan dengan kehebatan manusia, hanya cara " survive" saja yang dicari oleh sekelompok orang demi artinya kemenangan. DItangan sutradara Rupert Wyatt ( Rise of Planet of the Apes, The Gambler, Escapist) film disajikan dalam kisah Alien menjajah bumi setelah mereka berhasil mengacaukan Bumi, utusan mereka Legisiator berada dibawah bumi untuk mengendalikan kekuasaanya. Berawal dari anak muda bernama Gabriel Drummond (Asthon Sanders) selalu diawasi tingkahnya karena dia masi berhubungan dengan Rafe Drummond (Jonathan Majors), Pria yang dipuja-puja sebagai pahlawan atas tindakan nekadnya menyerang penguasa Alien, namun diberitakan kalau Rafe tewas dalam penyerang tersebut. Dibawah pimpinan Commisioner Eugene (Kevin Dunn) pelacakan gerakan "Phoenix" disinyalir pusat pemberontakan. Ketika Gabriel bertemu dengan kakaknya yang ternyata masih hidup, dia merasa selama ini dibohongi oleh pemerintah dan media yang tersebar tapi melalui Gabriel lah gerak gerik Phoenix akhirnya diketahui dalang siapakah sebenarnya "Number One". Misi utama  melancarkan usaha pengemboman melalui salah satu orang yang berkuasa dianggap gagal. Seluruh team ternyata terlacak oleh polisi hingga keberadaan Number One diketahui tapi dibalik sebuah kegagalan ternyata ada misi yang paling besar yaitu menghancurkan seluruh Legisiator yang berada dibawah bumi. 
Film ini mirip War of The Worlds, District 9, Battle Los Angeles sebuah perjuangan manusia melawan Alien, sebuah misi utama yang selalu menyimpan misi kedua menjadi misi utama terhadap perlawanan, dengan alur cerita bertahap diharapkan penonton tidak bosan selama 1 jam lebih tapi kenyataan penonton akan keluar dari bioskop sebelum film ini berakhir. Ya, ternyata tidak terjadi, saat menonton beberapa waktu lalu kita dibiarkan menebak kejadian berikutnya sesuai perkiraan atau tidak mudah ditebak, namun sayangnya skripnya terlalu panjang demi sebuah misi utama sehingga pengembangan karakter tidak ada yang menonjol. Susah payah membangun cerita sineas Rupert ingin ada sesuatu tapi tidak seperti film Rise Of The Planet of Apes dimana menyimpan sebuah alur sangat baik baik dalam cerita dan CGI. Berbeda dengan Captive State berbicara tokoh utama tapi karakter yang dimainkan Asthon tidak kuat bukan sosok pahlawan penganti Rafe. Dari durasi yang panjang hanya menjelang akhirlah kita mengetahui kemana arah film ini, ya inilah twist yang dinantikan penonton.
CAPTIVE STATE sebuah film tentang harapan akan kemenangan dari invasi Alien dengan cara kuno " berhati-hati dengan orang Yunani membawa hadiah " filsafah Kuda Troy yang menyerang disaat alien lenggah. Film ini sudah tayang mulai tanggal 10 April hanya di CGV Cinema, CinemaxxTheater dan Flix Cinema. Jika anda penggemar cerita Alien jangan lewatkan begitu saja,memang alurnya cukup panjang tapi anda akan dibawa pada sebuah kisah lebih dalam lagi pada film berikutnya.
Overall : 6.8/10
 

 

Comments

Popular posts from this blog

Press Release : WESTWORLD Season 2 tayang segera

JAKARTA, 9 Maret 2018 – Drama serial peraih Emmy ® WESTWORLD kembali dengan sepuluh episode di season kedua bersamaan dengan A.S. pada Senin, 23 April jam 8.00 WIB eksklusif di HBO dengan penayangan ulang primetime jam 21.00 WIB di HBO. Tonton episodenya di HBO On Demand. Tonton sepuluh episode dari season pertama serial WESTWORLD yang mendapat pengakuan dari para kritikus, kapanpun di HBO On Demand. Season pertama juga akan tayang setiap Sabtu malam HBO mulai 24 Maret sampai 21 April. Tayang perdana di HBO pada 2016 dan menjadi serial anyar HBO yang paling banyak ditonton, WESTWORLD merupakan perjalanan kelam tentang sebuah awal dari kesadaran buatan dan evolusi dari kejahatan. Pemain dari season pertama antara lain Anthony Hopkins, Evan Rachel Wood, Thandie Newton, Ed Harris, Jeffrey Wright, James Marsden, Tessa Thompson, Sidse Babett Knudsen, Jimmi Simpson, Rodrigo Santoro, Shannon Woodward, Ingrid Bolsø Berdal, Ben Barnes, Simon Quarterman, Angela Sarafy

Press Release Launching Poster PERBURUAN

Press Release Lauching Poster PERBURUAN Jakarta tanggal 27 Juni 2019  - RBOJ Coffee  Sebuah film satu lagi diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer segera tayang bertepatan dengan film Bumi Manusia merupakan karya beliau juga, pihak Falcon Pictures sangat antusias ke-2 film ini dapat terlaksana dengan baik saat pengerjaannya hingga kita akan menantikan jadwal edar di bulan Agustus 2019. Dengan tema nasionalisme diharapkan penonton setia film Indonesia makin mencintai negeri ini, menghargai karya anak bangsa dan mendukung setiap perjalanan perfilmaan di tanah air tercinta. Bertepatan salah satu kedai kopi di Jakarta Selatan. Official Poster film PERBURUAN di lauching bersama para pemain seperti Adipati Dolkien (Hardo) , Ayushinta  (Ningsih) , Michael Kho (Prajurit Jepang Shidokan) , Khiva Iskak (Karmin) dan Ernest Samudra (Dipo) sutradara hadir Richard Oh juga Produser Falcon  Pictures Frederica, tak ketinggalan cucu dari Prmaoedya Ananta Toer juga hadir - Angga. Sung

REVIEW : MANGGA MUDA

MANGGA MUDA 2020 Sutradara : Girry Pratama Produksi : Lingkar Pictures  Durasi : 1 jam 38 menit Dalam Press media dan Gala premier di Plaza Senayan beberapa waktu lalu, Film MANGGA MUDA dihadari oleh semua para crew pemain termasuk sang sutradara kecuali Bapak Ridwan Kamil dan Nafa Urbach berhalangan hadir, dengan suasana tawa para pemain menceritakan prosesnya sebelum terlibat, Bagi Girry Pratama (Ular Tangga, Kain Kafan Hitam) akhirnya selesai juga film yang skenarionya ditulis oleh Jujur Prananto , proses panjang membuahkan hasil yang maksimal, "saya puas kinerja teman-teman produksi, para actor dan artis pendukung MANGGA MUDA ini, kenapa dia memberikan judul MANGGA MUDA karena identic dengan cerita wanita hamil (ngidam) buah yang susah dicari", Ketika Tora Sudiro ditawarin bermain sebagai pemeran utama ada hal yang kurang yakin dengan Lingkar Pictures , karena dia tidak mengenal orang-orang produksi kecuali Gary Iskak yang telah ditawarin main film in